Minggu, 19 Oktober 2014

Kunjungi dan jadilah pembisnis online gratis....... http://www.sfi4.com/14934653/FREE
Here's a product I like that you might want to check out! You can get TripleClicks Power Bar for just $16.99 (a 43% savings!) at TripleClicks.

Jumat, 19 September 2014

Pembesaran Lele di Kolam Terpal (Mencoba Berusaha)

      Memulai usaha pembesaran lele memang tidak mudah, apalagi bagi pemula. Sebagian banyak yang mengeluhkan banyaknya bibit yang mati dan juga besarnya biaya pakan pellet yang harganya kian naik, susahnya menjual lele saat panen dan harga jual lele konsumsi yang lagi anjlok (12rb-13,5rb per kgnya). Tetapi kita tidak boleh menyerah dengan keadaan tersebut, banyak cara atau jalan yang dapat kita lakukan demi perbaikan usaha pembesaran lele ini.
        Sedikit saya akan berbagi pengalaman tentang hal diatas, Saya juga termasuk pemula dalam usaha pembesaran lele ini. Saya memiliki 3 kolam terpal yg masing2 ukurannya: 1 kolam besar (5x7 m) dan 2 kolam kecil (3x5 m). Tempatnya di belakang rumah teman saya, yg kebetulan mau join usaha pembasaran lele ini. Saya memulai dengan bibit ukuran 5-7 jumlahnya 3000 lele saya taruh di kolam 1 (besar) dan  1 bulan kemudian, dengan ukuran yg sama 5-7 jumlahnya 4000 lele di 1 kolam (kecil), sedangkan 1 kolam (kecil) tidak saya isi. Berjalannya waktu sampai bibit yg pertama umur 2 bulan tidak pernah saya sortir, begitu pula bibit kedua sampai umur 1 bulan. Hasilnya setelah bibit pertama umur 3 bulan barulah saya hubungi pengepul lele konsumsi. Hasil yg saya dapatkan jauh dari rencana, bibit ikan pertama (3000 lele) pada panen pertama (ukuran 12 lele/kg) hanya menghasilkan 1/4 nya atau sekitar 60 kg saja, dari perkiraan klo habis semua asumsi 2 kw (200kg) perkiraan dari 3000 bibit menjadi 2500 yg dapat besar atau hidup hingga panen. Dan akhirnya sisa dari 60kg yg dapat dipanen, saya pelihara lagi. Belum lagi untuk bibit kedua (4000 lele) setelah 2 bulan tanpa sortir banyak bibit berukuran variasi, juga banyak yg kecil2.
           Dari apa yyg saya sampaikan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa :
  1. Dalam menjalankan usaha, kita harus serius dan memperhatikan dengan baik (tidak semau gue atau malas2 an).
  2. Perencanaan dan Hasil tidaklah mesti sama, karena membutuhkan effort yg lebih, agar itu dapat tercapai.
  3. Dalam hal ini, (khususnya pembesaran lele) mensortir atau menyamakan besar dan kecil ikan lele adalah penting, minimal 3 minggu atau 1 bulan sekali.
  4. Konsistensi waktu pemberian pakan juga penting dan juga pakan yg berkualitas baik.
  5. Lingkungan tempat kolam harus bersih dari dedaunan pohon sekitar kolam.
  6. Pemilihan bibit yg baik.
          Demikian sedikit pengalaman usaha yg sedang saya geluti dan tekuni, smoga pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Jangan takut Ber Usaha dan Pantang menyerah. Usaha dan Do'a adalah kunci keberhasilan.............................(Indahnya Berbagi---#anthemluruss#)